>>MSCI – Two additions to MSCI Indonesia: Charoen Pokphand Indonesia (CPIN) and Kalbe Farma (KLBF). Estimated buying volume for CPIN is 43.5mn shares, for KLBF is 133mn shares.>>>
"إِنَّا مَكَّنَّا لَهُۥ فِى ٱلْأَرْضِ وَءَاتَيْنَهُ مِن كُلِّ شَىْءٍۢ سَبَبًۭا فَأَتْبَعَ سَبَبًا Sesungguhnya Kami telah memberi kekuasaan kepadanya di (muka) bumi, dan Kami telah memberikan kepadanya jalan (untuk mencapai) segala sesuatu, maka diapun menempuh suatu jalan." (QS. AL KAHFI:84-85)
>> Saham Agung Podomoro Dilepas Rp365 per Unit >>> INDY: After mkt close the major shareholders placed out a USD 200m block of stock, or about 10% of cap at 3675 (range 3600-3725) at a 5.7% discount. The placement was said to be 3X subscribed to.

My Family

Senin, 23 Februari 2009

Detikfinance Bakrieland Batal Pakai Dana Avenue Rp 1 Triliun


Jakarta - PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) menunda pencairan suntikan dana cadangan dari Avenue Luxembourg SARL Ltd senilai Rp 1 triliun. Perseroan memilih gunakan pinjaman bank Rp 1-1,5 triliun. "Suntikan dana cadangan dari Avenue tidak jadi kita gunakan tahun ini," ujar Presiden Direktur ELTY, Hiramsyah S Thaib disela acara CRS Award di Ritz Carlton Pacific Place, SCBD, Jakarta, Senin (23/2/2009).

Tahun lalu, perseroan memperoleh komitmen suntikan dana Rp 1 triliun dari Avenue setelah perusahaan asing tersebut menambah kepemilikan sahamnya di ELTY sebesar 15,3% menjadi 30,76%. Tadinya, Avenue berencana menyuntikkan dana Rp 1 triliun melalui penerbitan convertible bond (CB/obligasi konversi) dengan jangka waktu antara 2-3 tahun. CB itu akan dikonversi menjadi saham setelah jatuh tempo melalui rencana rights issue (penerbitan saham baru) yang akan dilakukan ELTY untuk mengkonversi sahamnya untuk diberikan pada Avenue.

"Opsi itu tadinya kita bahas dengan Avenue karena tahun lalu kan proyeksinya perbankan akan ketat dalam memberikan kredit di tahun 2009. Tapi ternyata kan bank-bank sekarang sudah kembali mengucurkan kreditnya. Jadi kelihatannya tahun ini kita pakai dana bank. Suntikan dari Avenue kan standby, bisa digunakan kapan saja," jelas Hiramsyah. Sayangnya, Hiramsyah enggan menyebutkan bank-bank tersebut. Ia hanya mengatakan, saat ini ELTY memiliki standby facility dari 8 bank senilai Rp 3 triliun.

"Kita punya standby facility dari 8 bank lokal dan asing Rp 3 triliun. Tahun ini mungkin kita cairkan Rp 1-1,5 triliun. Dananya untuk proyek tol dan properti, komposisinya fifty-fifty lah," ujarnya.(dro/ir)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Yahoo! Finance: Top Stories

Reuters: Business News

Insider Stories

CNBC Top News and Analysis

» Ekobiz

The Wall Street Journal

AnggunTraders.com

Commodity Online Metals News

Britama.com

Palm Oil Prices

Commodities-Markets-The Economic Times

Detikfinance

BusinessWeek.com -- Top News

Palm Oil HQ Daily Update

Business Times : marketwatch

VIVAnews - BISNIS

The Star Online: Business

Inilah.com -

Latest financial news - CNNMoney.com

Tempointeraktif.com - Bisnis

ChinaDaily > bizchina

Sindikasi economy.okezone.com

Commodity News

Bursa Rumor - Tempatnya Investor Saham Cari Berita

Financial Times - Financial markets news

Hellenic Shipping News

ANTARA - Ekonomi & Bisnis

Industrial Metals & Minerals Industry News

Republika Online - Ekonomi

Yahoo Commodities News