BTEL sanggup bersaing di tengah perang tarif Analis: Chandra Pasaribu
TP Rp 114, BUY
Strategi harga yang konsisten dan mudah dimengerti oleh pengguna jasa telepon seluler
ARPU BTEL sanggup menyamai ARPU Indosat dan XL. Ini menunjukkan perusahaan sanggup bersaing di tengah perang tarif saat ini Total pelanggan mencapai angka 7,3 juta
EBITDA margin yang lebih kecil dari Indosat dan XL dikarenakan skala operasional BTEL yang lebih kecil. Rasio biaya penjualan terhadap penjualan kotor mencapai 15,1%
atau lebih tinggi dari Indosat yang 6,6% dan XL yang sebesar 11,1%.
Net gearing mengecil. Investasi jangka pendek yang tidak pasti dikhawatirkan akan mempengaruhi belanja modal FY09 yang mencapai $200juta dan berimbas pada penetrasi
BTEL terhadap pasar telekomunikasi.
Penjualan menara BTS masih dalam progress yang pendapatannya akan dipergunakan untuk belanja modal US$200juta tahun ini.
Cash equivalent sebesar Rp1,1tr ditempatkan di Recapital Asset Mgt dan Samuel Securities. Kemungkinan tidak ada dividend. Mempertahankan TP di Rp114, BUY.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar