>>MSCI – Two additions to MSCI Indonesia: Charoen Pokphand Indonesia (CPIN) and Kalbe Farma (KLBF). Estimated buying volume for CPIN is 43.5mn shares, for KLBF is 133mn shares.>>>
"إِنَّا مَكَّنَّا لَهُۥ فِى ٱلْأَرْضِ وَءَاتَيْنَهُ مِن كُلِّ شَىْءٍۢ سَبَبًۭا فَأَتْبَعَ سَبَبًا Sesungguhnya Kami telah memberi kekuasaan kepadanya di (muka) bumi, dan Kami telah memberikan kepadanya jalan (untuk mencapai) segala sesuatu, maka diapun menempuh suatu jalan." (QS. AL KAHFI:84-85)
>> Saham Agung Podomoro Dilepas Rp365 per Unit >>> INDY: After mkt close the major shareholders placed out a USD 200m block of stock, or about 10% of cap at 3675 (range 3600-3725) at a 5.7% discount. The placement was said to be 3X subscribed to.

My Family

Selasa, 14 April 2009

PEREKONOMIAN CHINA

Penyaluran Kredit di China Naik 6 Kali Lipat

BEIJING. Langkah China untuk menjauhkan diri dari imbas krisis tampaknya mulai berbuah. People Bank of China mengatakan, penyaluran kredit perbankan di negeri itu terus meningkat. Selain itu, jumlah pasokan uang pun naik hingga mencapai rekor.

Dalam situs resminya bank sentral China itu membeberkan, nilai kredit yang mengucur pada Maret 2009 mencapai 1,89 triliun yuan (sekitar Rp 3.130 triliun). Angka itu naik enam kali lipat ketimbang Maret 2008. Sementara, jumlah pasokan uang naik 25,5% selama Maret 2009.

Perdana Menteri China Wen Jiabao mengakui pemulihan ekonomi China ternyata jauh lebih baik daripada ekspektasi semula. "Ini adalah hasil program belanja pemerintah sebesar 4 triliun yuan," kata Wen seperti dikutip kantor berita China Xinhua.

Cadangan devisa China di kuartal pertama 2009 juga masih bisa meningkat, walau cuma naik tipis. Cadangan devisa China di kuartal I-2009 mencapai US$ 1,95 triliun, naik sekitar US$ 7,7 miliar dari kuartal sebelumnya.

Otoritas keuangan mulai khawatir dengan membengkaknya penyaluran kredit. Menurut sumber di pemerintah, otoritas perbankan China kini tengah mempertimbangkan mulai membatasi penyaluran kredit. "Dengan pertumbuhan pinjaman seperti sekarang, otoritas perbankan memang harus bertindak lebih tegas," kata Jing Ulrich, Head of China Equities JPMorgan Chase & Co.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Yahoo! Finance: Top Stories

Reuters: Business News

Insider Stories

CNBC Top News and Analysis

» Ekobiz

The Wall Street Journal

AnggunTraders.com

Commodity Online Metals News

Britama.com

Palm Oil Prices

Commodities-Markets-The Economic Times

Detikfinance

BusinessWeek.com -- Top News

Palm Oil HQ Daily Update

Business Times : marketwatch

VIVAnews - BISNIS

The Star Online: Business

Inilah.com -

Latest financial news - CNNMoney.com

Tempointeraktif.com - Bisnis

ChinaDaily > bizchina

Sindikasi economy.okezone.com

Commodity News

Bursa Rumor - Tempatnya Investor Saham Cari Berita

Financial Times - Financial markets news

Hellenic Shipping News

ANTARA - Ekonomi & Bisnis

Industrial Metals & Minerals Industry News

Republika Online - Ekonomi

Yahoo Commodities News