>>MSCI – Two additions to MSCI Indonesia: Charoen Pokphand Indonesia (CPIN) and Kalbe Farma (KLBF). Estimated buying volume for CPIN is 43.5mn shares, for KLBF is 133mn shares.>>>
"إِنَّا مَكَّنَّا لَهُۥ فِى ٱلْأَرْضِ وَءَاتَيْنَهُ مِن كُلِّ شَىْءٍۢ سَبَبًۭا فَأَتْبَعَ سَبَبًا Sesungguhnya Kami telah memberi kekuasaan kepadanya di (muka) bumi, dan Kami telah memberikan kepadanya jalan (untuk mencapai) segala sesuatu, maka diapun menempuh suatu jalan." (QS. AL KAHFI:84-85)
>> Saham Agung Podomoro Dilepas Rp365 per Unit >>> INDY: After mkt close the major shareholders placed out a USD 200m block of stock, or about 10% of cap at 3675 (range 3600-3725) at a 5.7% discount. The placement was said to be 3X subscribed to.

My Family

Kamis, 08 April 2010

OKAS: Akan akuisisi tambang batubara

JAKARTA (Bisnis.com): PT Ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS) melakukan pembicaraan tahap akhir dengan satu perusahaan tambang batu bara untuk diakuisisi.

Direktur Keuangan Ancora Meliza Musa menuturkan perusahaan tambang batu bara yang dibidik untuk diakuisisi itu memiliki cadangan sebesar 30 juta ton—50 juta ton. Lokasi tambang yang dijajaki berada di wilayah Kalimantan dan Sumatra .

“Dana akan kami penuhi dari kas internal maupun pinjaman. Namun kemungkinan besar akan dipenuhi dari pinjaman,” ujarnya hari ini.

Menurut Meliza, akuisisi tambang itu merupakan salah satu strategi bisnis yang dijalankan perseroan. Potensi bisnis batu bara dinilai masih terbuka lebar.

Namun demikian dia tidak bersedia menyebutkan angka pasti mengenai dana yang akan dialokasikan. “Setelah semuanya selesai, kami akan memberikan keterangan mengenai dana yang akan digunakan untuk pembelian maupun sumber pendanaannya,” lanjutnya.

Ancora Resources selama 2009 membukukan laba bersih sebesar Rp18,7 miliar atau naik sebesar 15% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.

Sementara itu, pendapatan perseroan tercatat mencapai Rp1,3 triliun atau naik sebesar 28% dari akhir 2008. Pendorong utama peningkatan kinerja perseroan berasal dari dua anak usaha perseroan, yaitu PT Multi Nitrotama Kimia dan PT Bormindo Nusantara.

Selama 2009, Multi Nitrotama mencatat peningkatan penjualan amonium nitrat sebesar 194.262 ton atau naik sebesar 23% dari tahun sebelumnya. Khusus Bormindo Nusantara mencatat kenaikan laba usaha lantaran ditunjang oleh peningkatan utilisasi rig sebesar 84,17% dibandingkan dengan tahun sebelumnya 76,7%.

“Untuk tahun ini kami belum bisa menyebutkan target kinerja, namun untuk Ebitda kami memproyeksikan akan lebih baik dari tahun lalu,” pungkas Meliza.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Yahoo! Finance: Top Stories

Reuters: Business News

Insider Stories

CNBC Top News and Analysis

» Ekobiz

The Wall Street Journal

AnggunTraders.com

Commodity Online Metals News

Britama.com

Palm Oil Prices

Commodities-Markets-The Economic Times

Detikfinance

BusinessWeek.com -- Top News

Palm Oil HQ Daily Update

Business Times : marketwatch

VIVAnews - BISNIS

The Star Online: Business

Inilah.com -

Latest financial news - CNNMoney.com

Tempointeraktif.com - Bisnis

ChinaDaily > bizchina

Sindikasi economy.okezone.com

Commodity News

Bursa Rumor - Tempatnya Investor Saham Cari Berita

Financial Times - Financial markets news

Hellenic Shipping News

ANTARA - Ekonomi & Bisnis

Industrial Metals & Minerals Industry News

Republika Online - Ekonomi

Yahoo Commodities News